74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Bus Trans Banyumas Dihentikan Sementara Pengoperasianya, Ini Penjelasannya !

Foto : Humas/Mitra Pemkab

CTVINDONESIA, BANYUMAS
- Sempat menggelegar dengan launchingnya beberapa bulan lalu, pengoperasian Bus Trans Banyumas (BTS) dihentikan untuk sementara waktu per hari ini Sabtu 1 Januari 2022. Demikian ungkap Kepala Dinas Perhubungan Banyumas Agus Nur Hadi,  Sabtu pagi (1/1/0/2022).


Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Banyumas, Agus Nur Hadie mengatakan Bus Trans Banyumas tersebut kemungkinan akan kembali dioperasikan pada akhir bulan Januari ini.Hal tersebut diakibatkan karena adanya perbaikan sistem serta teknis. 


Agus juga menyebut bahwa penghentian operasional tersebut langsung perintah dari pusat melalui Dirjen Hubdar. Disebutkan juga BTS merupakan  kegiatan Kemenhub, sehingga sistem yang menjalankan adalah pusat.


Sumber Foto : Pers dan Mitra/Agus Nur Hadie

"Iya benar BTS adalah kegiatan Kemenhub, sistem ada disana, kita operator saja. Besok Minggu (2/1/2022) jam 13 Pak Dirjen mau datang ketemu Pak Bupati dan konsorsium untuk menjelaskan permasalahan ini. Datang ya tempat di pendopo,"Ungkap Agus melalui pesan di Whatsapp.

 

Ditambahkan Intruksi penghentian pengoperasionalan Bus Trans Banyumas (BTS) ini langsung dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat dan berlaku untuk semua kota/kabupaten yang mendapatkan program bantuan bus tersebut pada tahun 2021. 


Hal tersebut karena adanya pertimbangan teknis atau sistem, maka layanan Trans Banyumas program Buy The Service (BTS) dihentikan sementara mulai hari ini, Sabtu (1/1). Layanan Bus Trans Banyumas ini akan dilanjutkan kembali pada akhir bulan Januari atau menunggu pemberitahuan selanjutnya,” jelasnya.


Agus menambahkan penghentian operasional Bus Trans Banyumas ini berlaku untuk dua koridor yang sudah dijalankan, yaitu mulai dari koridor 1 dengan rute Terminal Ajibarang sampai pasar Pon dan koridor 3 dari Terminal Bulupitu sampai Kebondalem


Menurutnya dari informasi yang diterima dari Dirjen Perhubungan Darat, penghentian pengoperasian bus karena adanya pembenahan internal, baik secara teknis maupun pada sistem aplikasi. 


"Kemungkinan besar juga sekaligus ada pembaharuan terkait ketentuan tarif. Kami dari Dishub Banyumas memohon maaf kepada masyarakat atas penghentian sementara layanan Bus Trans Banyumas ini, tetapi kami di Banyumas hanya operator saja, semua kerangka teknis dan aplikasi berada di tangan Dirjen Perhubungan Darat. Nanti akan ada penjelasan langsung dari Dirjen Perhubungan Darat,” terang Agus.


Menurut Agus Bus Trans Banyumas ini, khususnya koridor 3 sejak dioperasikan tanggal 5 Desember 2021 dan koridor 1 tanggal 18 Desember 2021 lalu,  load factor atau sudah mengangkut penumpang rata-sata sampai 90,84 persen. 


"Minat masyarakat Banyumas untuk beralih menggunakan moda transportasi bus ini terlihat sangat tinggi, mengingat bus masih dioperasionalkan secara gratis," pungkasnya(*)



0

Posting Komentar