 |
| Rektor Unsoed, Rektor UNNES, dan Rektor UNS Sepakat Kerjasama Peningkatan Kualitas SDM |
BANYUMAS - Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Universitas Negeri Semarang (Unnes) Univeristas Sebelas Maret (UNS) sepakat kerjasama bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam rangka peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).
Kesepakatan itu tertuang dalam Nota Kesepahaman (MoU) yang penanda tangan annya dilakukan secara virtual oleh Rektor Unsoed Prof. Dr. Ir. Suwarto, MS., Rektor Unnes Prof. Dr. Fathur Rokhman, M.Hum dan Rektor Univeristas Sebelas Maret (UNS) Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H., M.Hum. dari masing-masing kampus, Selasa (1/9/2020).
Rektor Unnes Prof. Dr. Fathur Rokhman, M. Hum mengatakan, kerjasama yang ditandatangani antara UNNES dengan Unsoed, UNNES dengan UNS merupakan upaya untuk mewujudkan peningkatan kualitas daripada para lulusan masing-masing perguruan tinggi negeri itu.
"Saya berharap kerjasama ini tidak hanya peningkatan Tri Dharma Perguruan Tinggi namun pengembangannya menuju peningkatan kualitas sumber daya manusia dari para lulusan yang terjun ke masyarakat nantinya benar-benar terwujud,"ungkapnya.
 |
| Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Prof. Dr. Jamal Wiwoho |
Sedangkan Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Prof. Dr. Jamal Wiwoho berharap penandatanganan kerjasama yang sudah dilakukan tidak hanya sekedar seremonial belaka tanpa ada tindak lanjutnya.
"Saya berharap setelah penandatanganan kerjasama ini selesai masuk ke laci wakil Rektor, terus tidak ada tindak lanjutnya. Tapi bagaimana dari kerjasama ini kita bisa menelorkan lulusan yang berkualitas untuk kepentingan masyarakat, bangsa dan negara,"pungkasnya.
 |
| Rektor Unsoed Prof. Dr. Ir. Suwarto, MS Tandatangani MoU Kerjasama Dengan UNNES dan UNS |
Sementara itu Rektor Unsoed, Prof. Dr. Ir. Suwarto, MS. mengatakan, deras dan cepatnya perubahan adalah menjadi salah satu ciri dari kehidupan manusia di saat ini.
Ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang begitu luar biasa, kata Rektor Unsoed, begitu juga dinamika perilaku kehidupan di masyarakat.
"Konsekuensi logis dari situasi ini adalah, hanya pada pribadi-pribadi yang memiliki kualifikasi dan kompetensi saja, yang akan mampu bertahan dan menjadi pemenang di masa depan, masa yang begitu kompetitif,"tuturnya.
Dalam konteks tersebut, lanjut Prof. Dr. Ir. Suwarto, MS., kampus sangat berkepentingan dalam mempersiapkan lulusan yang adaptif, produktif sekaligus inovatif.
Tidak hanya lulusan, tapi juga riset-riset yang kelak bisa dihilirisasi dan memiliki nilai keekonomian strategis.
Untuk mewujudkan hal tersebut, kata Rektor Unsoed, maka sinergi dan kolaborasi menjadi sangat penting. Karena, untuk mempersiapkan itu semua, tidak mungkin satu kampus bisa mewujudkannya sendirian, melainkan harus bersama-sama dengan sesama akademisi, kalangan dunia usaha/industri, termasuk juga pemerintahan dan masyarakat.
"Oleh karenanya, kebersamaan Unsoed dengan UNNES, Unsoed dengan UNS, sesungguhnya merupakan wujud dari komitmen ketiga PTN ini untuk berkontribusi sebaik-baiknya bagi masyarakat, bangsa dan negara ini,"katanyam
Terkait adanya kebijakan kementerian terkait Merdeka Belajar – Kampus Merdeka, kata Prof. Dr. Ir. Suwarto, MS., sesungguhnya dapat menjadi momentum untuk mengakselerasi proses penyiapan kualifikasi dan kompetensi para lulusan perguruan tinggi sehingga semakin siap dan matang memasuki dunia kerja dan berkiprah di masyarakat.
"Untuk itu, Insya Allah Unsoed siap bersinergi bersama UNNES dan UNS untuk bersama-sama semakin memantapkan lulusannya, memperkaya proses penelitian dan pengabdian kepada masyarakatnya, termasuk mengembangkan kapasitas sumberdaya manusianya,"tandasnya.
Rektor Unsoed Prof. Dr. Ir. Suwarto, MS., yakin, kemitraan strategis adalah kunci dalam memampukan potensi yang dimiliki masing-masing, sehingga dapat bersama-sama tumbuh, berkembang dan bermanfaat bagi kehidupan.(Rama)
Posting Komentar