BANYUMAS - Pemerintah Desa Banteran, Wangon bersama Koramil dan Polsek Wangon, Selasa pagi hingga sore (22/9/2020) melaksanakan pelatihan dan pemantapan para amggota Linmas. Pemantapan tersebut di gelar mulai dari halaman Desa Banteran, hingga dilakukan jurit sepanjang jalan Desa dan berakhir di Sungai Tajum.
Di pinggiran Sungai Tajum para anggota Linmas yang berjumlah 31 orang tersebut mendapat wejangan dan hipnotherapy dari anggota Koramil Peltu Jumadi. Dalam wejangan tersebut, Peltu Jumadi mengingatkan Linmas ada garda terdepan didalam lingkungan Desa sebagai mata dan telinga warga.
"Linmas itu harus dapat memberikan rasa nyaman pada warga, harus dapat menjadi mata dan telinga masyarakat, catatlah semua peristiwa penting yang terjadi di sekitar lingkungan, keamanan adalah prioritas. "Pesannya.
Ditambahkan, tidak hanya memberikan rasa nyaman, Linmas juga harus tanggap pada pencegahan adanya kemungkinan terjadi bencana. "Segera lakukan kordinasi bila menjumpai kemungkinan yang menimbulkan bencana, harus tanggap."Tegasnya.
Sementara Kepala Desa Banteran, Wangon, Yulianto mengatakan pemantapan Linmas adalah sebagai indikator dalam mengukur loyalitas terhadap pemerintahan desa. Ditambahkan juga sebagai pengingat bahwa loyalitas adalah hal terpenting dalam memperkuat pemerintahan desa.
"Ini adalah hal penting yang harus selalu diingatkan, bahkan kedepan rutin diadakan pelatihan."Pungkasnya.
Usai penggemblengan, para anggota linmas selanjutnya membacakan sumpah setia pada NKRI dan pemerintah desa. Selanjutnya yang terlihat sakral ketika para anggota mendapatkan siraman air suci oleh Kepala Desa dan penciuman Bendera Merah Putih disaksikan para anggota TNI dan Polri serta masyarakat.(*)
Posting Komentar