Ambruknya kanopi ini terjadi setelah diguyur hujan dan angin kencang. Beruntung tidak ada korban jiwa karena tidak ada aktifitas kegiatan.
Kondisi atap kanopi pendidikan anak usia dini (paud) yang tiba-tiba ambruk tak kuat menahan angin kencang hancur dan tak bisa diselamatkan. Selain hancur, sekolah paud yang berada di desa Banjaranyar kecamatan Pekuncen Banyumas kondisinya rata dengan tanah.
Menurut keterangan warga, robohnya atap kanopi paud ini akibat terjangan angin kencang yang bertiup dari arah selatan ke utara. Kerasnya terpaan angin ini membuat kanopi terpental dan kemudian jatuh hingga membuat warga panik.
wahyudin, menambahkan,”saya melihat angin tidak begitu kencang datang dari selatan ke utara, langsung menerpa kanopi. Saya sempat kaget karena kanopi sempat terbang.” Tutur Wahyudin.
Pemerintah desa Banjaranyar bergerak cepat menindaklanjuti laporan warga dan mendatangi lokasi kejadian. Bersama warga, menyingkirkan sebagian puing-puing atap kanopi tersebut.
Kepala Desa Banjaranyar Robi Wibowo kepada reportase.tv menjelaskan, “saat ini memang sedang berlangsung musim hujan dan angin kencang. Saya selaku kepala desa menindaklanjuti ke lokasi. kita sudah berkoordinasi dengan babinsa, babinkantibmas dan warga menggelar kerjabakti Rabu pagi karena ini sudah sore.”
Robi menambahkan, “kanopi tersebut dibangun menggunakan dana desa tahun anggaran 2018 sebesar Rp.14 773.500 oleh kamera tahan desa sebelumnya. ambruknya atap kanopi (PAUD) tersebut terjadi karena terpaan angin kencang dan diduga kontruksi bangunan yang kurang baik.” Tutur kepala desa. (Kus)
sumber:reportase.tv
Posting Komentar