MAKASSAR — Julukan “Sulsel Lumbung Atlet” sejauh ini masih isapan jempol. Slogan yang selalu digaungkan itu belum bisa dibanggakan.Tengoklah pada pagelaran Asian Games XVIII 2018 yang akan dihelat Agustus-September nanti.
Sulsel hanya mampu menyumbangkan 25 atlet. Itu pun masih sebatas mengikuti pemusatan latihan nasional (Pelatnas).Mereka masih akan diseleksi dan dievaluasi untuk masuk skuat inti Timnas Indonesia. Jumlahnya masih bisa berkurang. Mustahil bertambah.
Memang bila dibandingkan dengan ajang SEA Games ke-39 di Kuala Lumpur, Malaysia, Agustus 2017 lalu, di Asian Games 2018, sedikit ada penambahan jumlah atlet dan cabor.Kalau di SEA Games 2017 Sulsel hanya mampu menyumbangkan 12 atlet pada lima cabang olahraga (cabor) masing-masing di karate, renang indah, petanque, layar, dan senam.Maka kali ini, di Asian Games 2018 ada delapan cabor dengan jumlah 25 atlet.
Tersebar pada cabor dayung, layar/selancar angin, karate, angkat besi, judo, renang indah, sepak takraw, dan atletik.Terbanyak menyumbangkan atlet ada pada cabang dayung dan layar. Paling sedikit angkat besi, judo, dan atletik masing-masing satu atlet.
Dayung sebanyak 6 atlet dan layar 5 atlet 1 manajer. Jumlah ini melambung cabang karate yang hanya bisa menyumbangkan 2 atlet 1 pelatih di Pelatnas.Ketua Umum KONI Sulsel, Ellong Tjandra, menilai untuk masuk Pelatnas memang bukan perkara mudah. Atlet harus bersaing dengan atlet lainnya dari provinsi lain.
“Tembus Pelatnas saja, itu sebenarnya sudah luar biasa. Lolos tidaknya memperkuat Indonesia tentunya, kita serahkan lagi kepada masing-masing atletnya. Tetapi tentunya kita berharap, mereka bisa berlatih dengan baik di sana,” ucapnya.Atlet dayung Sulsel, Anwar Tarra, membeberkan saat ini di Pelatnas banyak atlet dayung dari berbagi provinsi.
Jumlahnya puluhan orang.“Kami akan di evaluasi tiap tiga bulan. Masih ada sistem degradasi. Jadi belum bisa dipastikan siapa saja yang masuk tim inti,” ujarnya.
KARATE 1. Krisda Putri 2. Andi Dasril Dwi Dharmawan3. Arief Taufan Syamsuddin (Pelatih)
(sua)
Sumber:fajar.co.id
Posting Komentar