JAKARTA, Wangon - Menteri Kesehatan RI, Nila F Moeloek mengatakan, penyakit tidak menular (PTM) merupakan isu yang sangat penting.
Perlu dukungan kebijakan dari Pemerintah Daerah dalam meningkatkan komitmen Pemda dalam pencegahan dan pengendalian PTM serta faktor risikonya dalam upaya mendorong perubahan perilaku masyarakat untuk hidup sehat.
"Indonesia saat ini tengah menghadapi transisi epidemiologi dalam masalah kesehatan, dimana penyakit menular belum seluruhnya dapat teratasi, sementara tren penyakit tidak menular (PTM) cenderung terus meningkat," kata Menkes di Jakarta, Selasa (9/8/2016).
Nila menyampaikan hal itu saat menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman tentang Pencegahan dan Pengandalian Penyakit Tidak Menular (PTM) Mardani H Maming, SH, M.Sos, Bupati Tanah Bumbu, selaku Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) bersama beberapa Bupati lainnya.
"Saat ini di Indonesia, kematian akibat PTM meningkat dari 37 persen di tahun 1990 menjadi 57 persen di tahun 2015," kata Nila.
Data lain menyebutkan sepuluh kematian utama untuk segala umur berdasarkan sample registrasi sistem (SRS), enam diantaranya adalah PTM.
Stroke di nomor pertama, penyakit jantung koroner di nomor kedua, dan diabetes melitus dengan komplikasi di urutan ketiga. Sementara urutan selanjutnya adalah hipertensi dengan komplikasi (urutan 5), penyakit paru obstruksi kronis (urutan 6) dan kecelakaan lalu lintas (urutan 8).(*)
Sumber: Tribunnews.com
Posting Komentar