74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

MPR Sosialisasi Empat Pilar kebangsaan di Wangon Dengan Wayang Kulit

Wangon- Majelis Permusyawaratan Rakyat ( MPR-RI) di Wangon, Banyumas, jumat malam (26/2/16) mensosialisasikan Empat pilar kebangsaan melalui pagelaran Wayang Kulit semalam suntuk di Alun alun Wangon. Gelaran ini juga erat kaitannya dengan jelang Hari jadi kabupaten Banyumas ke 445.

Dalam kesempatan tersebut beberapa anggota DPR terutama yang dari dapil 8 Banyumas dan Cilacap turut mengahdiri wayang kulit tersebut. Di antaranya adalah Novita Wijayanti,Mohammad Toha, M. Agoeng, dan Achmad Mustaqim. Selain para anggota DPR dan MPR turut pula Bupati Banyumas Achmad Husein, Kapolres, Dandim 0701 Banyumas,muspika kecamatan Wangon, dan undangan lainnya.

Menurut Humas MPR RI Purwadi ketika di wawancarai oleh 1News mengungkapkan kehadiran MPRI RI di banyumas ini merupakan pertama kalinya di adakan dari agenda di 44 kota di seluruh Indonesia.Sedang sosialisasi 4 pilar kebangsaan ini merupakan terusan program yang pernah di canangkan mantan ketua MPR RI Alm. Taufik Kiemas.
Purwadi Ketika memberi keterangan.

“Empat pilar kebangsaan tersebut adalah Pancasila sebagai dasar Negara, UUD 45 sebagai landasan konstitusional, Negara Kesatuan RI sebagai bentuk Negara, dan Bhineka Tunggal sebagai semboyan Negara,” ungkap Purwadi. Empat pilar inilah yang harus di sosialisasikan sebagai pengganti BP7 yang pernah ada. “dan MPR RI mengambil peran dalam sosialisasi ini agar supaya generasi muda tidak melupakan empat pilar pokok ini, salah satunya dengan cara gelar budaya di masing masing daerah,” Tambahnya. Untuk itu Dalangnya pun merupakan dalang dari generasi muda Banyumas yaitu Ki Yakut Jeder dan Ki dalang Bagas Kriswanto.

Sementara itu Sekjen MPR RI Ma’ruf Cahyono yang notabene alumnus SMP N 1 Wangon mengutarakan salah satu metode yang di gunakan dalam sosialisasi ini dengan budaya wayang kulit. Karena banyumas kental dengan budaya lokalnya. Dan masyarakat di harapkan dapat mengambil hikmah yang terkandung dalam wayang kulit, seperti pesan moral.
Sedang Bupati Achmad Husein berharap pada masyarakat Banyumas dapat memahami Empat Pilar Kebangsaan dan makin menggandrungi wayang.

Selain itu Pimpinan MPR Acmad Mustaqim dalam sambutannya ketika membuka sosialisasi ini menegaskan  agar terus mengamalkan nilai nilai luhur yang terkandung di dalamnya.”Ini penting, tidak hanya secara nasional, namun harus di pahami hingga ke tingkat desa, kalo bukan masyarakat, siapa lagi,” Demikian sambutannya.

Sebelum acara seluruh anggota sosialisasi empat pilar kebangsaan ini mengadakan jamuan makan malam. Walau sempat di guyur hujan lebat sebelum awayang di gelar, namun masyarakat wangon tetap antusias menikmati sajian wayang Kulit.

Dari segi keamanan Kapolsek wangon AKP Supriyanto di lokasi mengungkapkan terima kasihnya kepada masyarakat Wanbgon yang tetap menjaga situasi kondusif. (ck)