Wangon-Keberadan terminal Wangon,Banyumas,Jawa Tengah,
yang berada tepat di jalur menuju pantura serta selatan akhir akhir ini boleh
di katakan cukup semrawu tidak selayaknya terminal. Belakangan terminal ini
lebih sering digunakan untuk parkir truk truk kontainer yang berasal dari luar
daerah, sehingga para penumpang yang ingin mencoba naik dari dalam terminal pun
cukup enggan. Apalagi angkutan umum seperti bis dan koprades juga lebih sering
menaikan dan menurunkan penumpang d luar terminal. Ketika pewarta memantau
lalulintas di depan terminal memang tampak bis bis kebanyakan berada di luar
terminal.
Kepala Terminal Wangon,Banyumas,Jawa Tengah bernama Gitu
saat di jumpai di uang kerjanya megatakan bahwa,” Hal ini memang seperti sudah
membudaya,sehingga sulit mengatur angkutan agar mau masuk terminal.” Dan memang di butuhkan kesadaran dari semua
pihak agar Terminal Wangon lebih terasa hidup,karena banyak juga penumpang yang
enggan naik dari dalam terminal. Diharapkan angkutan pun mau disiplin untuk
menaikkan dan menurunkan penumpangnya.
Berkaitan dengan Pendapatan Asli Daerah menurut Gitu
bahwa kadang demi mengejar PAD petugas
terminal pun rela menarik retribusi dengan cara jemput bola ke para supir
angkutan. Ketika hal ini di konfirmasi Gitu membenarkannya. Ke depan pihak
terminal Wangon akan mencoba menerapkan kewajiban bagi para supir angkutan
untuk masuk terminal, dan bila membandel akan di kenakan sangsi , sangsi itu
yang nantinya utnuk membuat efek jera.
dan untuk melaksanakan aturan ini rencananya pihak Terminal Wangon akan
menggandeng unsur unsur terkait seperti Kepolisian,Koramil dan satpol PP. (ck)