CTVINDONESIA, BANYUMAS - BMT Amanah Indonesia (Amindo) langsung bergerak bawa logistik sembako untuk korban banjir saat mengetahui adanya bencana banjir bandang yang terjadi di dua desa di kecamatan Wangon, Jumat (18/3/2022).
Tim peduli BMT Amindo yang terdiri dari pimpinan cabang Wangon Roni Abdillah, staf Amindo M. Khozin serta supir ambulan tersebut sebelumnya menuju lokasi di desa Rawaheng. logistik bahan makanan berupa sembako langsung disalurkan pada korban banjir bandang tersebut.
Tim peduli BMT Amindo kepada wartawan mengatakan, pihaknya langsung meluncur begitu mengetahui ada banjir bandang di wilayahnya.
Pimpinan cabang BMT Amindo Wangon Roni Andillah (kanan) saat turun di lokasi bencana,Jumat pagi (18/3/2022) bersama perangkat desa dan anggota DPRD Banyumas Ahmad Abdulloh(kiri).(FOTO:Istimewa) |
"Untuk sementara kami hanya beberapa saja membawa bahan makanan berupa sembako, yang diharapkan bisa membantu stok logistik,"kata Khozin saat ditemui di lokasi desa Pengadegan.
Sementara Roni Abdillah yang ditemui dilokasi banjir bandang tepatnya di sekitar TK Pertiwi mengatakan guna suplai ketersediaan makanan untuk masyarakat terdampak banjir, pihaknya merasa ikut prihatin.
Roni yang nampak bersama para relawan seperti petugas Damkar dan salah satu anggota DPRD Banyumas Ahmad Abdulloh mengenakan sepatu bot turun di lokai yang berlumpur.
Seperti diberitakan, antara jam 2 pagi menyisakan derita bagi masyarakat di desa Pengadegan dan Rawaheng kecamatan Wangon.
Dampak banjir Desa Pengadegan menyebabkan kerusakan 66 rumah dan putusnya jembatan penghubung desa
Sedangkan didesa Rawaheng menyebabkan kerusakan pada 6 rumah.
Dan kerugian harta benda di kedua desa tersebut pun dirasakan warga.
Kondisi pasca banjir sangatlah memprihatinkan karena jalan dan rumah dipenuhi lumpur.***
Sedang Baca :
Posting Komentar